Please ensure Javascript is enabled for purposes of Kementerian Pertanian RI
1
Chatbot
Selamat datang, silahkan tanyakan sesuatu
Logo

Mutu Layanan Pengujian Obat Hewan Meningkat, Kesehatan Hewan dan Ketahanan Pangan Terjamin.

17/10/2025 09:11:00 Admin Satker 155

Depok, - Dalam rangka meningkatkan kualitas dan kuantitas layanan pengujian mutu obat hewan yang beredar di Indonesia, Balai Besar Pengujian Mutu Sertifikasi Obat Hewan (BBPMSOH) menyelenggarakan Forum Komunikasi Pelayanan Publik di gedung BBPPMVP Bisnis dan Pariwisata, Rabu 15 Oktober 2025.

Penyelenggaraan Forum Komunikasi Pelayanan Publik bertujuan untuk mensosialisasikan standar pelayanan publik yang telah ditetapkan, selain itu juga untuk mengevaluasi sekaligus menerima masukan dan saran dari para pengguna jasa layanan dan stake holders.

Setiap layanan publik yang diberikan oleh badan publik haruslah memenuhi kebutuhan serta menjamin hak dan kewajiban sesuai undang undang yang berlaku.

Forum Komunikasi Pelayanan Publik BBPMSOH dibuka oleh Kepala BBPMSOH Hasan Abdullah Sanyata. Hasan memahami betul bahwa industri obat hewan akan terus berkembang, baik di dalam negeri maupun di luar negeri sesuai dengan kebutuhan yang terus meningkat.

Maka dari itu jaminan mutu terhadap kuaitas obat hewan, menjadi prioritas utama bagi BBPMSOH sebagai output dari pelayanan pengujian mutu obat hewan yang beredar di Indonesia, ujar Hasan.

Direktur Kesehatan Hewan, Hendra Wibawa dalam kesempatannya melalui zoom menyampaikan bahwa tujuan Forum Komunikasi Pelayanan Publik hendaknya ada timbal balik dari para pengguna jasa layanan obat hewan. 

BBPMSOH sebagai Unit Pelaksana Teknis dalam pelayanannya melakukan monitoring agar obat hewan dapat terjamin mutu dan kualitasnya. Semoga dengan kegiatan ini dapat membangun kepercayaan bagi para pengguna layanan dan diharapkan BBPMSOH dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan, ujar Hendra.

Selain itu juga Hendra menyampaikan harapan agar para stake holders dapat mempertahankan mutu obat hewan yg telah tersertifikasi sehingga obat hewan yg beredar tetap terjaga keamanannya.

Dalam Forum ini telah ditetapkan Standar Pelayanan Publik Pelayanan Pengujian Mutu Obat Hewan yang meliputi diantaranya persyaratan, prosedur, jangka waktu, biaya atau tarif dan penanganan pengaduan.

Dari forum ini didapatkan kesepakatan, yang merupakan hasil solusi bersama dari permasalahan yang masih terdapat dalam pelaksanaan pelayanan pengujian mutu obat hewan di BBPMSOH.

Narasumber Kusharyanto dari Ombudsman memberikan arahan agar BBPMSOH dapat lebih memudahkan pengguna jasa layanan untuk dapat mengakses informasi layanan yang lebih jelas. Selain itu prinsip standar pelayanan hendaknya dapat dipenuhi diantaranya unsur Sederhana, Partisipatif, Akuntabel, Berkelanjutan, Transparansi dan Keadilan.

Kepuasan masyarakat terhadap layanan yang diterima haruslah dapat diukur melalui penilaian kepuasan pelanggan yang bertujuan untuk mengevaluasi atas sistem layanan agar dapat meningkatkan kualitas layanan.

BBPMSOH juga telah berinovasi dalam layanan baik melalui pengembangan fitur yang ada pada aplikasi SIHAPSOH dan juga mengembangkan aplikasi Web Base dan Android yang dapat diakses oleh masyarakat secara langsung.

BBPMSOH juga memberikan apresiasi kepada para stake holders yang telah memberikan kontribusi positif bagi perkembangan obat hewan di Indonesia. Apresiasi diberikan melalui penghargaan dengan kategori : Mendukung Peningkatan Penerimaan Negara, Register Officer Terbaik, Penerimaan Sampel Terbanyak, Pengawasan Obat Hewan Terbanyak.

BBPMSOH juga memberikan apresiasi terhadap kontribusi dan dedikasi Asosiasi Obat Hewan Indonesia (ASOHI) yang telah konsisten dalam mendukung peningkatan mutu pelayanan pengujian obat hewan di Indonesia.

Dengan Forum ini diharapkan BBPMSOH dapat lebih meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan pengujian obat hewan sehingga dapat berdampak pada kesehatan hewan dan ketahanan pangan.(why)